Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Versi:

Pengkhotbah 1:5

1:5 Matahari terbit, matahari terbenam, lalu terburu-buru menuju tempat ia terbit kembali.

Pengkhotbah 2:3

2:3 Aku menyelidiki diriku dengan menyegarkan tubuhku dengan anggur, --sedang akal budiku tetap memimpin dengan hikmat--,dan dengan memperoleh kebebalan, sampai aku mengetahui apa yang baik bagi anak-anak manusia untuk dilakukan di bawah langit selama hidup mereka yang pendek itu.

Pengkhotbah 2:6

2:6 aku menggali bagiku kolam-kolam untuk mengairi dari situ tanaman pohon-pohon muda.

Pengkhotbah 3:9

3:9 Apakah untung pekerja dari yang dikerjakannya dengan berjerih payah?

Pengkhotbah 5:6

5:6 (5-5) Janganlah mulutmu membawa engkau ke dalam dosa, dan janganlah berkata di hadapan utusan Allah bahwa engkau khilaf. Apakah perlu Allah menjadi murka atas ucapan-ucapanmu dan merusakkan pekerjaan tanganmu?

Pengkhotbah 7:3

7:3 Bersedih lebih baik dari pada tertawa, karena muka muram membuat hati lega.

Pengkhotbah 8:15

8:15 Oleh sebab itu aku memuji kesukaan, karena tak ada kebahagiaan lain bagi manusia di bawah matahari, kecuali makan dan minum dan bersukaria. Itu yang menyertainya di dalam jerih payahnya seumur hidupnya yang diberikan Allah kepadanya di bawah matahari.

Pengkhotbah 9:11

9:11 Lagi aku melihat di bawah matahari bahwa kemenangan perlombaan bukan untuk yang cepat, dan keunggulan perjuangan bukan untuk yang kuat, juga roti bukan untuk yang berhikmat, kekayaan bukan untuk yang cerdas, dan karunia bukan untuk yang cerdik cendekia, karena waktu dan nasib dialami mereka semua.

Pengkhotbah 10:18

10:18 Oleh karena kemalasan runtuhlah atap, dan oleh karena kelambanan tangan bocorlah rumah.

Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Pkh 1:5 2:3 2:6 3:9 5:6 7:3 8:15 9:11 10:18
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)